Mata uang digital adalah metode pembayaran untuk masa depan. Mata uang digital dapat digunakan sebagai bisnis. Karena beberapa negara menerima mata uang digital sebagai cara pembayaran, mungkin penting bagi Anda untuk mengetahui beberapa mata uang digital ini dan bagaimana cara kerjanya. Berikut ini adalah 10 jenis mata uang digital dan bagaimana cara kerjanya:
1. Ethereum
Ethereum adalah platform komputasi terdesentralisasi yang memiliki fungsi kontrak yang cerdas. Ini menawarkan Ethereum Virtual Machine (EVM), mesin virtual terdesentralisasi yang mengeksekusi kontrak peer-to-peer menggunakan cryptocurrency yang dikenal sebagai eter. Platform Ethereum memungkinkan banyak penggunaan terkait kontrak pintar. Dengan Ethereum, Anda dapat dengan aman melakukan bisnis dengan orang yang tidak Anda kenal; karena semua istilah dieja dalam “kontrak pintar” bercokol di blockchain.
2. Ripple
Ripple adalah pertukaran mata uang real-time, jaringan pengiriman uang, dan sistem penyelesaian. Menawarkan pembayaran internasional instan, tertentu, dan berbiaya rendah. Juga dikenal sebagai Ripple protocol atau Ripple Transaction Protocol (RTXP), protokol ini dibangun di atas protokol Internet open source yang terdesentralisasi dan mata uang asli yang disebut sebagai XRP (ripples). Basis di sekitar buku besar publik, Ripple menggunakan proses konsensus untuk semua pertukaran, pengiriman uang dan pembayaran dalam proses terdistribusi.
3. Litecoin
Litecoin adalah cryptocurrency peer-to-peer dirilis di bawah lisensi MIT / X11. Mata uang Terinspirasi oleh dan secara teknis hampir identik dengan bitcoin. Pembentukan litecoin dan transfer didasarkan pada protokol open source.
4. Dash
Dash, secara resmi disebut Darkcoin adalah bentuk Bitcoin yang lebih rahasia. Ini memberikan lebih banyak privasi karena beroperasi pada jaringan mastercode terdistribusi yang membuat transaksi hampir tidak dapat dilacak. Diluncurkan pada tahun 2014, mata uang memiliki penggemar yang meningkat. Dibuat dan dikembangkan oleh Evan Duffield, cryptocurrency ini menurut Fernando Gutierrez dari Dash.org, memiliki X11 ASIC yang saat ini menambang Dash dan penambangan CPU tidak menguntungkan lagi sejak beberapa waktu lalu.
5. Peercoin
Juga dikenal sebagai PPCoin, Peercoin dibuat oleh pengembang perangkat lunak Scott Nadal dan Sunny King. Makan siang pada tahun 2012, itu adalah mata uang digital pertama yang menggunakan kombinasi bukti kerja dan bukti saham. Pada awalnya, koin-koin tersebut ditambang menggunakan proses hashing proof-of-work. Seiring waktu, karena kesulitan hashing meningkat, pengguna dihadiahi koin menggunakan algoritma proof-of-stake yang membutuhkan energi minimal untuk menghasilkan blok.
6. Dogecoin
Diluncurkan pada tahun 2013, Dogecoin sebagian besar didasarkan pada protokol Bitcoin, tetapi dengan beberapa modifikasi. Mata uang menggunakan teknologi scrypt sebagai skema proof-of-work. Waktu pemblokirannya adalah 60 detik. Tidak ada batasan untuk jumlah Dogecoin yang dapat diproduksi. Transaksi mata uang digital dengan banyak koin yang bernilai lebih rendah secara individual. Oleh karena itu, ia memiliki entry barrier yang rendah dan bagus untuk melakukan transaksi yang lebih kecil.
7. Primecoin
Primecoin dikembangkan oleh Sunny King. Buktinya-kerja dibangun pada bilangan prima, dan oleh karena itu, berbeda dari sistem umum hashcash yang digunakan oleh banyak cryptocurrency yang dibangun pada kerangka Bitcoin. Mata uang ini melibatkan pencarian rantai panjang bilangan prima yang istimewa dan memberikan kemudahan dan keamanan penambangan yang lebih besar ke jaringan.
8. Chinacoin
Chinacoin adalah mata uang digital berbasis litecoin yang menggunakan fungsi derivasi kunci berbasis sandi scrypt. Saat ini, Ini dihasilkan dalam blok 60 detik dengan sekitar 88 koin per blok.
9. Ven
Ven adalah mata uang digital global yang dirancang untuk memungkinkan perdagangan di antara anggota Budaya Hub. Diluncurkan pada 2007, Ven bertujuan mengurangi risiko inflasi. Nilai Ven ditentukan pada pasar keuangan dari sekeranjang komoditas, mata uang dan berjangka karbon.
10. Bitcoin
Bitcoin adalah mata uang digital yang dibuat oleh Satoshi Nakamoto yang misterius. Seperti mata uang lainnya, bitcoin dapat digunakan untuk membeli barang secara lokal dan elektronik. Sebagai pengguna baru, Anda dapat menggunakan Bitcoin tanpa memahami semua detail teknisnya. Setelah Anda memasang dompet Bitcoin di ponsel atau komputer Anda, itu akan menghasilkan alamat Bitcoin pertama dan Anda dapat menghasilkan lebih banyak kapan pun Anda membutuhkannya. Setelah membuat bitcoin, Anda dapat menggunakannya untuk semua jenis transaksi nyata.